DewaSport.asia – Kekalahan 0-2 dari Bali United pada laga pekan ke-30 Shopee Liga 1 2019 di Stadion H. Agus Salim, Padang, Senin sore (2/12/2019), memperberat langkah Semen Padang bertahan di Liga 1.
Kegagalan meraup tiga angka dari tim tamu, otomatis membuat Semen Padang tetap terbenam di dasar klasemen.
Meski begitu, tim pelatih dan pemain masih memelihara optimisme tahun depan tetap berkompetisi di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Gelandang serang Semen Padang, Yu Hyun-koo, mengatakan ia masih tetap yakin, tim yang dibelanya mampu melewati momen sulit di pengujung kompetisi.
“Kami sesama pemain telah bertekad tak mau menjatuhkan tim ini dan akan sama-sama menyelamatkan tim dari degradasi,” kata pemain asal Korea Selatan itu setelah pertandingan.
Mantan pemain Sriwijaya FC itu memohon maaf kepada suporter atas hasil minor di kandang sehingga gagal keluar dari zona merah.
“Saya mewakili pemain mengucapkan maaf kepada suporter atas kegagalan meraih poin tiga di kandang. Semoga ke depan, kami bisa bangkit dan tetap bertahan di Liga 1 musim depan,” harapnya.
Sementara pelatih Semen Padang, Eduardo Almeida, enggan menyalahkan skuatnya atas kekalahan tersebut.
Ia lebih fokus pada perbaikan dan pembenahan tim jelang menghadapi laga sisa musim ini.
“Kami akan berbenah dan berusaha keras memperbaiki penampilan menghadapi pertandingan selanjutnya. Kami masih memiliki kans untuk bertahan di kompetisi ini tahun depan. Untuk itu, setiap laga harus kami maksimalkan,” tegasnya.
[insert_php] if (wp_is_mobile()) { echo ‘
‘; } [/insert_php]
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.